Alhamdulillah Admin masih diberikan kesehatan dan kesempatan sehingga bisa bersua kembali dengan sahabat Berbagi Desa. Kali ini Admin akan menjelaskan sedikit Tugas Pokok dan Fungsi Tupoksi Kaur diketahui bersama Kaur Perencanaan atau Kepala Urusana merupakan bagian dari perangkat desa dalam Susunan Organisasi dan Tata Kerja SOTK Pemerintah Desa seperti disebutkan dalam Permendagri Nomor 84 Tahun Perencanaan sendiri bagian dari Sekretariat Desa yang bertanggung jawab langsung kepada Sekretaris Desa. Secara tidak langsung Kaur Perencanaan diangkat untuk membantu tugas dan wewenang Kepala Desa dalam menjalankan pemerintahan Kaur Perencanaan DesaDalam Permendagri Nomor 20 Tahun 2018 tentang Pengelolaan Keuangan Desa, Kaur Perencanaan juga merupakan pelaksana kegiatan Anggaran. Adapun tugas Kaur Perencanaan sebagai pelaksana kegiatan Anggaran sebagai berikut Melakukan tindakan yang mengakibatkan pengeluaran atas beban anggaran belanja sesuai bidang tugas;Melaksanakan anggaran kegiatan sesuai bidang tugasnya;Mengendalikan kegiatan sesuai bidang tugasnya;Menyusun DPA, DPPA, dan DPAL sesuai bidang tugasnya;Menandatangani perjanjian kerjasama dengan penyedia atas pengadaan barang/jasa untuk kegiatan yang berada dalam bidang tugasnya, danMenyusun laporan pelaksanaan kegiatan sesuai bidang tugasnya untuk pertanggungjawaban pelaksanaan juga Tupoksi Kaur Keuangan Desa Sebagai Pelaksana Pengelolaan Keuangan Desa PPKDFungsi Kaur Perencanaan DesaSedangkan fungsi Kaur Perencanaan berdasarkan Permendagri Nomor 84 tahun 2015 pasal 8 ayat 3 huruf c adalah sebagai berikut Mengoordinasikan urusan perencanaan sepertiMenyusun rencana Anggaran Pendapatan dan Belanja Desa APBDESMenginventarisir data-data dalam rangka monitoring dan evaluasi program, serta penyusunan dilihat Kaur Perencanaan sebagai Pelaksana Pengelolaan Keuangan Desa PPKD, jenis kegiatan yang ditangani oleh Kaur Perencanaan sebagai berikut Pemetaan dan Analisis Kemiskinan Desa secara Partisipatif,Penyelenggaraan Musyawarah Perencanaan Desa/Pembahasan APBDes Musdes,Musrenbangdes/Pra-Musrenbangdes, dll., bersifat reguler,Penyusunan Dokumen Perencanaan Desa RPJMDes/RKPDes,dll,Penyusunan Dokumen Keuangan Desa APBDes/ APBDes Perubahan/ LPJ APBDes,dan seluruh dokumen terkait,Penyusunan Laporan Kepala Desa/Penyelenggaraan Pemerintahan Desa laporan akhir tahun anggaran, laporan akhir masa jabatan, laporan keterangan akhir tahun anggaran, informasi kepada masyarakat.Dalam melaksanakan kegiatannya Kaur Perencanaan tentu ada laporan-laporan yang harus dibuat. Disini admin akan berbagi format mengenai laporan-laporan yang harus dibuat Kaur Perencanaan berdasarkan Permendagri Nomor 84 Tahun 2015. Silakan Sahabat Berbagi Desa download formatnya di link dibawah ini Silakan dishare untuk semua semoga bermanfaat. Mari bergabung dengan FansPage Facebook kami Berbagi Desa untuk mendapatkan info-info lainnya tentang bansos dan info desa.
SekilasInfo. Selamat datang di Website resmi Pemerintah Desa Pojokwatu Kecamatan Sambong Kabupaten Blora Provinsi Jawa Tengah. Ini adalah ruang media informasi desa sebagai sarana komunikasi dan keterbukaan informasi publik. Jangan lupa selalu ikuti website dan media sosial kami untuk update informasi dalam penyelenggaran pemerintahan di Desa
Kaur Desa merupakan perangkat desa yang berkedudukan sebagai unsur staf sekretariat desa. Kaur sendiri merupakan singkatan dari Kepala memiliki tugas pokok yaitu membantu Sekretaris Desa perihal urusan pelayanan administrasi pendukung pelaksanaan tugas-tugas tersebut berdasarkan Permendagri Tahun 2015 yang tercantum pada Pasal 8 ayat 2. Selain Permendagri, Undang-Undang tentang Kaur Desa juga terdapat dalam Permendagri Tahun Kaur DesaTugas-Tugas Kepala Urusan Kaur DesaTugas Kepala Urusan dalam PPKDHonor atau Gaji Kaur DesaKesimpulannyaAda tiga jenis Kaur Desa berdasarkan ketetapan Permendagri. Ketiga jenis kaur tersebut di antaranya Kaur tata usaha dan umum, Kaur keuangan, dan Kaur dibedakan menjadi tiga jenis? Hal itu berdasarkan Permendagri Tahun 2015 Pasal 3 ayat 2 yang menegaskan bahwa Sekretariat Desa paling banyak mengurus tiga urusan, yakni urusan tata usaha dan umum, urusan keuangan, dan urusan di ayat 3 juga ditegaskan bahwa masing-masing urusan yang telah disebutkan tadi dipimpin oleh Kepala tata usaha dan umum adalah Kepala Urusan yang menangani urusan ketatausahaan. Sementara, Kaur keuangan adalah Kepala Urusan yang menangani perihal Kaur perencanaan adalah Kepala Urusan yang menangani dan mengoordinasi urusan dengan tugas-tugasnya? Tentu setiap kaur memiliki tugasnya masing-masing yang telah Kepala Urusan Kaur DesaPada dasarnya, Kaur bertugas membantu Sekretaris Desa dalam menangani urusan pelayanan administrasi pendukung pelaksanaan tugas-tugas setiap Kaur juga memiliki tugas sesuai dengan bidangnya masing-masing. Adapun penjabaran tugas-tugasnya adalah sebagai Kepala Urusan Tata Usaha dan UmumMenata naskah-naskah penting;Mengadministrasi surat-menyurat, arsip, dan ekspedisi;Menata administrasi perangkat desa;Menyediakan prasarana perangkat desa dan kantor;Menyiapkan rapat beserta kebutuhannya; danMengadministrasi aset, inventarisasi, dan perjalan dinas; serta pelayanan Kepala Urusan KeuanganMengurus administrasi keuangan;Mengadministrasi sumber-sumber pendapatan dan pengeluaran;Melakukan verifikasi administrasi keuangan; danMengadministrasi penghasilan Kepala Desa, Perangkat Desa, dan BPD, serta lembaga pemerintahan desa Kepala Urusan PerencanaanMenyusun rencana anggaran pendapatan dan belanja desa;Menginventarisir data-data dalam rangka pembangunan;Melakukan monitoring program;Melakukan evaluasi program; danMenyusun laporan-laporan yang juga Tugas Kasi Pemerintahan Desa dan Besaran HonornyaTugas Kepala Urusan dalam PPKDSelain berperan sebagai pelaksana teknis/operasional, Kaur juga memiliki tugas sebagai pelaksana kegiatan anggaran. Hal ini berdasarkan Permendagri Tahun rincian tugasnya telah ditetapkan dalam Permendagri tersebut, baik Kaur tata usaha dan umum, Kaur keuangan, maupun Kaur perencanaan. Berikut adalah rincian Kaur Tata Usaha dan Umum, dan Kaur Perencanaan dalam PPKDMelaksanakan anggaran kegiatan sesuai bidang tugasnya;Melakukan tindakan yang mengakibatkan pengeluaran atas beban anggaran belanja sesuai bidang tugasnya;Mengendalikan kegiatan sesuai bidang tugasnya;Menyusun DPA, DPPA, dan DPAL sesuai bidang tugasnya;Menandatangani perjanjian kerja sama dengan penyedia atas pengadaan barang/jasa untuk kegiatan yang berada dalam bidang tugasnya; danMenyusun laporan pelaksanaan kegiatan sesuai bidang tugasnya untuk pertanggungjawaban pelaksanaan APB tidak hanya Kaur saja yang melaksanakan tugas-tugas di atas, melainkan Kasi juga ikut berperan. Pembagian tugasnya berdasarkan bidang tugas masing-masing dan ditetapkan dalam RKP khusus pelaksanaan kegiatan pengadaan barang/jasa yang karena sifat dan jenisnya tidak bisa dilakukan oleh Kaur maupun Kasi, maka dapat dibantu oleh Tim Pelaksana Kaur Keuangan dalam PPKDDalam PPKD, Kaur keuangan menjalankan fungsi kebendaharaan. Adapun tugas-tugasnya antara RAK Desa; danMelakukan penatausahaan yang meliputi menerima, menyimpan, menyetorkan/membayar, menatausahakan dan mempertanggungjawabkan penerimaan pendapatan desa dan pengeluaran dalam rangka pelaksanaan APB atau Gaji Kaur DesaSekali lagi, di awal sudah dijelaskan bahwa Kaur atau Kepala Urusan merupakan bagian dari perangkat desa yang berkedudukan sebagai unsur staf sekretariat ketentuan honor yang telah ditetapkan untuk pemerintah desa terbagi menjadi tiga. Pertama untuk Kepala Desa. Kedua untuk Sekretaris Desa. Ketiga untuk perangkat desa termasuk yang ketiga sehingga gaji atau honor yang diterima paling sedikit Rp untuk setiap Desa adalah pemimpin urusan-urusan yang ada di sekretariat desa. Kaur mengemban tugas sebagai pelaksana teknis/operasional dan juga sebagai penjabaran tugas kaur sebagai pelaksana teknis/operasional diatur dalam Permendagri Tahun 2015. Sedangkan penjabaran tugas sebagai PPKD diatur dalam Permendagri Tahun pembahasan kali ini mengenai Kaur Desa dimana terbagi menjadi Kaur perencanaan, Kaur keuangan, dan Kaur tata usaha dan umum. Semoga bisa menjadi referensi untuk Anda terkait informasi mengenai Kepala Urusan.
FungsiKaur Tata Usaha dan Umum Merujuk kepada Permendagri Nomor 84 Tahun 2015 Tentang SOTK Pemerintah Desa Kepala Urusan Tata Usaha dan Umum memiliki fungsi seperti melaksanakan urusan ketatausahaan seperti : Menyiapkan tata naskah, Mengelola administrasi surat menyurat, arsip, dan ekspedisi, Penataan administrasi perangkat desa,
Peraturan Menteri Dalam Negeri Permendagri Nomor 20 Tahun 2018 menyatakan Keuangan Desa adalah semua hak dan kewajiban Desa yang dapat dinilai dengan uang serta segala sesuatu berupa uang dan barang yang berhubungan dengan pelaksanaan hak dan kewajiban desa. Keseluruhan kegiatan pengelolaan keuangan desa meliputi perencanaan, pelaksanaan, penatausahaan, pelaporan, dan petanggungjawaban keuangan Kaur dan Kasi dalam pengelolaan keuangan desa di atur dalam Pasal 6 dengan uraian sebagai berikut1 Kaur dan Kasi sebagaimana dimaksud dalam Pasal 4 huruf b bertugas sebagai pelaksana kegiatan anggaran.2 Kaur sebagaimana dimaksud pada ayat 1 terdiri atasa. Kaur tata usaha dan umum; danb. Kaur perencanaan.3 Kasi sebagaimana dimaksud pada ayat 1 terdiri atasa. Kasi pemerintahan;b. Kasi kesejahteraan; danc. Kasi pelayanan.4 Kaur dan Kasi sebagaimana dimaksud pada ayat 1 mempunyai tugasa. melakukan tindakan yang mengakibatkan pengeluaran atas beban anggaran belanja sesuai bidang tugasnya;b. melaksanakan anggaran kegiatan sesuai bidang tugasnya;c. mengendalikan kegiatan sesuai bidang tugasnya;d. menyusun DPA, DPPA, dan DPAL sesuai bidang tugasnya;e. menandatangani perjanjian kerja sama dengan penyedia atas pengadaan barang/jasa untuk kegiatan yang berada dalam bidang tugasnya; danf. menyusun laporan pelaksanaan kegiatan sesuai bidang tugasnya untuk pertanggungjawaban pelaksanaan APB Desa.5 Pembagian tugas Kaur dan Kasi pelaksana kegiatan anggaran sebagaimana dimaksud pada ayat 4 dilakukan berdasarkan bidang tugas masing-masing dan ditetapkan dalam RKP Desa.
Timsebagaimana diatur dalam Pasal 7 ayat (2) berasal dari : — Perangkat Desa, — Lembaga Kemasyarakatan Desa (LPM), dan atau. — Masyarakat Desa. Lalu kemudian, dan Kasi sudah menjabat sebagai Pelaksana Pengelola Keuangan Desa (PPKD). Maka, terkait siapa Perangkat Desa yang menjadi Tim Pelaksana Pengadaan Barang/Jasa.
Layanan – Pembangunan desa merupakan tolak ukur pemerataan pembangunan pemerintah daerah dalam rangka mewujudkan keadilan sosial kepada masyarakat. Keberhasilan pembangunan di daerah juga bisa dilihat dari fasilitas-fasilitas umum yang ada di desa. Sementara keberhasilan pembangunan di desa tidak terlepas dari peran perangkat desa yang membidangi urusan pembangunan. Dalam hal ini di pemerintahan desa dijabat oleh seorang Kepala urusan atau Kaur Pembangunan. Bagaimana mungkin pembangunan desa berjalan sukses jika kepala urusannya tidak proaktif untuk berusaha menggali dan memahami kepentingan-kepentingan masyarakat di desanya. Karena pembangunan di desa walaupun berskala kecil tetap membutuhkan keseriusan agar masyarakat benar-benar merasakan manfaat dari pembangunan. Untuk itulah sebagai perangkat desa yang mengurusi urusan pembangunan perlu memahami dalam ruang lingkup apa saja pekerjaan yang harus ditanganinya. Oleh karena itu disini berusaha kami paparkan tugas pokok dan fungsi Kaur Pembangunan di pemerintahan desa untuk bisa dijadikan acuan dalam menjalankan roda pembangunan di desa. Paling tidak dengan memahami tugas dan fungsi sebagai kaur pembangunan akan memicu kemunculan ide-ide segar untuk kemajuan desa. A. Tugas Pokok Kaur Pembangunan a. Membantu Kepala Desa di bidang teknis dan administratif pelaksanaan pengelolaan pembangunan masyarakat desa b. Membantu membina perekonomian desa c. Mengajukan pertimbangan kepada kepala desa baik menyangkut rancangan peraturan desa maupun hal-hal yang bertalian dengan pembangunan desa d. Penggalian dan pemanfaatan potensi desa B. Fungsi a. Penyiapan bantuan analisa & kajian perkembangan ekonomi masyarakat b. Melaksanakan kegiatan administrasi pembangunan c. Pelaksanaan kegiatan perencanaan dibidang pembangunan desa d. Melaksanakan kegiatan dalam rangka membina perekonomian desa dan inventarisasi potensi desa e. Pelaksana tugas-tugas pembangunan yang dilimahkan oleh Kepala Desa f. Pendataan perkembangan pembangunan di desa Adapun tugas dan fungsi Kaur Pembangunan diatas kami ambil dari berbagai sumber yang mungkin saja akan berbeda dengan situasi dan kondisi di daerah masing-masing. Demikian sedikit banyak mengenai kedudukan fungsi dan tugas pokok kepala urusan pembangunan di pemerintahan desa. pdk
Didalampemerintahan Desa, Kaur Umum memiliki tugas membantu Sekretaris Desa dalam melaksanakan administrasi umum, tata usaha dan kearsipan, pengelolaan inventaris kekayaan desa, serta mempersiapkan bahan rapat dan laporan. Serta fungsi Kaur Umum dalam Pemerintah Desa adalah sebagai berikut: 1. Pelaksanaan, pengendalian dan pengelolaan
TUGAS KAUR TATA USAHA DAN UMUM LENGKAP DENGAN FORMAT BUKUNYA Tugas Kaur Umum tidak kalah beratnya dengan Tugas Kaur Perencanaan yang telah kita bahas sebelumnya. Namun, dilain Daerah Kabupaten/Kota biasanya jabatan ini dibaur jadi satu menjadi Kaur Umum & Perencanaan. Hal semacam ini karena menyesuaikan dengan klasifikasi jenis desa itu sendiri. Apakah Desa tersebut masuk klasifikasi jenis Desa Swadaya, Swakarya, atau Desa Swasembada ? Disana sudah saya tuliskan secara lengkap beserta contoh bagan Struktur Desa, yang mana antara Desa Swadaya, Swakarya dan Swadaya itu memiliki Struktur Pemerintah Desa yang berbeda. Namun, di Kabupaten Saya sendiri cukup uniqe perihal pemutusan klasifikasi jenis desa itu sendiri. Apakah masuk ke klasifikasi jenis Desa Swadaya, Swakarya, ataupun Desa Swasembada ? Karena dari ketiga klasifikasi jenis desa yang diatur dalam pasal 11 Permendagri Nomor 84 tahun 2015 itu tidak ada yang memenuhi persyaratan perihal jumlah urusan dan seksi. Jika dalam aturan, Desa Swadaya memiliki 2 urusan dan 2 seksi, Desa Swakarya dapat memiliki 3 urusan dan 3 seksi,dan Desa Swasembada wajib memiliki 3 urusan dan 3 seksi. Akan tetapi, berbeda dengan di Kabupaten Saya. Di Kabupaten Saya, setiap Desa hanya memiliki 3 seksi dan 2 urusan. Ketiga seksi itu menangani masalah pemerintahan,pelayanan dan kesejahteraan. Sedangkan kedua urusannya menangani masalah keuangan beserta umum dan perencanaan yang dilebur jadi satu. Apakah itu melanggar aturan ? Entahlah… … tapi menurut pendapat Saya sih tidak. Selama itu diatur dalam Perbub/Perda. Karena disitu juga disebutkan kata ” dapat ” huruf c pasal 11 yang berarti ” Boleh dipenuhi” dan “Boleh juga tidak dipenuhi “. Kalau menurut pendapat Anda bagaimana, melanggar atau tidak ? Lanjut ke topik utama, terkait Tugas Kaur Umum yang Saya katakan tidak kalah berat diatas tadi. Hal ini karena, Kaur Umum disamping membantu tugas Sekretaris Desa juga mempunyai peranan yang sangat penting terutama yang berkaitan dengan baik dan buruknya administrasi desa. Lebih lanjut mengenai apa saja tugas Kaur Tata Usaha dan Umum, disini Saya akan coba memaparkan berdasarkan beberapa persepektif aturan yang ada. 1. Tugas Kaur Umum Berdasarkan Permendagri 84 Tahun 2015 Dalam Permendagri 84/2015 sendiri Tugas Kaur Umum diatur dalam pasal 7 huruf a dan b. Kurang lebih tugasnya sebagai berikut Merancang tata naskah rapat,menulis notulen berita acara kemudian mengarsipkanya. Mengagendakan penerimaan dan pengiriman surat,baik surat keluar ataupun surat masuk kedalam buku agenda desa. Mencatat secara teliti atas pengiriman surat keluar,mulai dari nomor,tanggal,isi surat,dan tujuan kedalam buku ekspedisi. Melaksanakan pencatatan dan pengelolaan data perangkat desa baik yang baru diangkat ataupun sudah diberhentikan kedalam buku aparat pemerintah desa. Mencatat ketersediaan prasarana perangkat desa dan kantor baik yang sudah ada atau belum. Menyiapkan prasarana rapat sebelum dan sesudah dilaksanakan. Melakukan pencatatan,pengarsipan,dan penghapusan barang/bangunan yang telah akan/sudah dilaksanakan kedalam buku inventaris dan kekayaaan desa. Melaksanakan kegiatan pengelolaan administrasi umum. Mempersiapkan adminstrasi terkait perjalan dinas, mulai dari membuat surat perintah sampai ke pengarsipanya. 2. Berdasarkan Permendagri 20 Tahun 2018 Sama seperti yang saya jelaskan pada artikel sebelumnya. Bahwa pembagian tugas Kaur dan Kasi dalam Permendagri 20 tahun 2018 hendaknya diatur lebih terperinci sesuai jenis yang ditetapkan dalam RKPDes. Akan tetapi, jika Anda ingin memahaminya. Silahkan Anda buka Permendagri 20/2018 pasal 6 ayat 4 yang isinya seperti berikut Melakukan tindakan yang mengakibatkan pengeluaran atas beban anggaran belanja sesuai bidang tugasnya. Melaksanakan anggaran kegiatan sesuai bidang tugasnya. Mengendalikan kegiatan sesuai bidang tugasnya. Menyusun DPA, DPPA, dan DPAL sesuai bidang tugasnya. Menandatangani perjanjian kerja sama dengan penyedia atas pengadaan barang/jasa untuk kegiatan yang berada dalam bidang tugasnya. Menyusun laporan pelaksanaan kegiatan sesuai bidang tugasnya untuk pertanggungjawaban pelaksanaan APB Desa. 3. Dilihat dari Pembagian Tugas sebagai PPKD, Kaur Umum Menangani Jenis Kegiatan sebagai berikut Penyediaan Operasional Pemerintah Desa. Penyediaan Operasional BPD. Penyediaan sarana aset tetap perkantoran/pemerintahan. Pemeliharaan Gedung/Prasarana Kantor Desa. Pembangunan/Rehabilitasi/Peningkatan Gedung/Prasarana Kantor. Pelayanan administrasi umum dan kependudukan. Pengelolaan administrasi dan kearsipan pemerintahan desa. Pengelolaan/Administrasi/Inventarisasi/Penilaian Aset Desa 4. Terakhir, Mengenai Format Buku Kaur Umum Berkaitan dengan buku yang menjadi tanggung jawab dan yang perlu dikerjakan oleh Kaur Umum. Silahkan Anda download secara gratis di masing – masing link bawah ini.. 1. Buku Aparat Pemerintah Desa. [DOWNLOAD] 2. Buku Agenda. [DOWNLOAD] 3. Buku Ekspedisi. [DOWNLOAD] 4. Buku Inventaris Kekayaan Desa. [DOWNLOAD] Itulah sedikit pemaparan dari saya terkait Tugas Kaur Umum jika pandang dari berbagai perspektif aturan. Namun, semua itu tidak mungkin mewakili keseluruhan dari tugas yang Kita emban. Karena, terkadang masih banyak sekali tugas dan program kerja Kaur Umum yang perlu Kita kerjakan. Apapun itu, entah itu tugas yang berasal dari Kepala Desa ataupun tugas yang berasal dari Sekretaris Desa. Hendaknya kita kerjakan secara ikhlas dan penuh tanggung jawab, meskipun saya tahu bahwa kenyataan gaji kaur umum disebagian masih terbilang kecil dan tak seberapa. Namun, semua itu harus tetap syukuri. Semoga artikel ini dapat sedikit membantu dan bagikan jika menurut Anda ini bermanfaat. Karena satu kebaikan akan menimbulan kebaikan yang lain.
. fhtiy5y39c.pages.dev/346fhtiy5y39c.pages.dev/173fhtiy5y39c.pages.dev/450fhtiy5y39c.pages.dev/294fhtiy5y39c.pages.dev/13fhtiy5y39c.pages.dev/191fhtiy5y39c.pages.dev/139fhtiy5y39c.pages.dev/206
tugas kaur umum di desa